2 orang dengan tanggapan yang berbeda. orang 1 berkata “semoga” dan orang 2 berkata “saya harus”. bertolak belakang. agak menyedihkan. bukan, bukan begitu maksudnya, hanya sedih mengingatnya.
tidak tau apa yang terjadi antara kalian. tidak tau juga mengapa jadi sejauh tokyo dengan jakarta, atau bahkan seperti langit dengan bumi. menyedihkan.
dulu semua tau, kalian seperti perangko dan amplop. tertempel. menyedihkan untuk tau sekarang perangkonya sudah menempel di amplop yang lain. entah apa alasannya. sejak kapan pun hanya berang-berang dan kupu-kupu saja yang tau, mungkin. dia pun tak tau. mereka pun demikian.
hanya ingin kamu tau. mereka merindukanmu. iya, mereka. tidak hanya dia yang dulu menjadi amplopmu, begitupun dengan mereka dan yang lainnya. kalau ingin jujur, rasanya mereka ingin membenci semua orang yang telah merebutmu dari mereka. terutama si makhluk karbol itu, dan beberapa makhluk tinggi itu yang berada di sekitarmu. hanya ingin kamu tahu.
egois? tapi mereka bilang, mereka hanya rindu, apalagi dia. sedih rasanya jika mendenger cerita dia tentang betapa rindunya dia bersamamu.
termasuk, aku.
sekian.
ah tunggu. semoga tidak kontroversial. ini hanya sebuah celotehan seorang tante-tante ababil ditengah padatnya jadwal syuting. annyeong~
No comments:
Post a Comment