“ begini, soal acara itu .. mereka mau mengisi acara di sebuah stasiun tv “. Shin memulai pembicaraan.
“ lalu ? “ tanyaku.
“ acaranya on air, dan mereka mengisi acara itu seharian. Mereka sudah mendapat izin dari sekolah, dan .. dari kami tentunya … “
“ kapan memangnya ? ko pon belum bilang ke aku ? “ aku heran. Sangat heran! Berarti benar, ada yang tidak beres dibalik acara itu .
“ hmm .. 2 hari lagi … “ jawab shin. Suaranya sangat pelan !
Tubuhku lemas. Tatapanku kosong! 2 hari lagi .. aku pusing ! padahal kan .. ituu .. ituuu .. KENAPAA~~~ !?
Air mataku jatuh dengan sendirinya. Kenapa hiroto tidak mengatakannya. Kenapa aku musti tahu dari mulut orang lain bukan dy ! aku dianggap apa sih, sampai hal sepenting itu aku tidak dibertahu !
“ akari, jangan nangis dulu ! kami tahu kamu pasti .. “.
“ sudah lha .. aku kecewa kenapa pon tidak mengatakannya padaku“
“ AKA ! pon bukannya tidak mau !! tapi, dy takut reaksimu bakal seperti ini. Semua tahu, tanggal 4 itu adalah setaun kamu dengan hiroto. Hiroto pun ingat itu ! sebelum menerima tawaran on air, dy kelimpungan bagaimana cara memberitahukannya padamu ! kamu pasti menuntut untuk merayakannya kan ! manager pun trnyata sudah memberikan surat persetujuan kepada pihak stasiun tv. Jadi .. mohon lah kamu untuk mengerti .. “.
Sher memegang kedua bahuku. Suaranya agak kencang tadi. Air mataku terus mengalir. Aku tidak dapat mengehentikan air mataku. Nafasku sudah susah diatur. Rasanya seperti disambar petir.
Aku sama sekali tidak mengerti. Memang tidak ada yang salah dsini ! Tp .. APA INI SEBUAH KESIALAN !?! aku tak mngkin menahannya untuk tidak on air, tp aku juga .. sangat ingin .. 4 juli ituu .. hhu~~ .. aku menangis sejadi jadinya.
Lebih baik aku menangis dirumah. Ini tempat umum. Aku berlari keluar Mcd. Tanpa peduli sher dan shin yang mengejarku. Kupingku menjadi tuli akan apa saja. Aku tak mau mendengar apapun ! teriakan sher dan shin yang memanggil ku pun kuhiraukan.
Aku terus berlari. Ternyata, aku sudah sampai di depan rumah. Kaki ku gemetar. Aku lari hampir 1 jam. sekarang sudah sangat sore. Matahari sudah menyipit karna besok ia harus bersinar lagi. Saking bodohnya, trnyata tasku masih tertinggal di studio. Biarlah !
Segera aku masuk ke dalam rumah dengan mata bengkak dan pipi sedikit basah bekas air mata. Kaki ku masih sedikit gemetar. Tubuhku berkeringat. Aku sudah sangat kucel ! seragamku pun sudah sangat lusuh.
“ aka-chan ! abis dari mana ? jam segini baru pulang ? “ Tanya Shino adikku. Aku diamkan saja dia dan aku menuju kamarku. “ huh ditanya diem aja, dasar cwek ! “.
Aku pun berbaring di kasurku. Tepat ditembok sebelah kananku, ada sebuah foto aku dan hiroto. Disana tertulis .. 4 JULI 2007 – WASURENAI ! tangisanku memecah senja itu. Bodooh !! aku merasa diriku ini adalah wanita paling bodoh !!!!!!!!!
“ Yokaze ga veil wo yurasu you ni. Hodoketa kami, yureta … “.
Ringtone itu .. Kochouran ! hiroto menelpon ku. Aku tak mau mengangkatnya dulu. Aku mau tahu, seberapa khawatirnya ia padaku, akan berapa kali kah iya menelpon ku walau tak aku angkat.
“ Yokaze ga veil wo yurasu you ni. Hodoketa kami, yureta … “.
Dua kali ..
. . . . . . . . .
Hanya dua kali ??? ya sudahlah ..
Tak lama ..
“ aka-chaaaaaaaaaaaaaann !! ada kak ogata !! “ teriak shino dari bawah !
HIROTO ? Dy ke rumah !!
Mataku masih bengkak, aku masih mengenakan seragam .. tidak ! aku tidak mau menemuinya.
Tiba tiba saja ada yang mengetuk pintu kamarku ..
“ siapa ? “
“ aku … “
HIROTO !???? di depan kamarku !!!
“ MAU APA ?? “
“ tas mu .. “
Hanya itu ? hanya ingin membawakan tas ku saja ??
“ letakan saja depan kamar ! lebih baik kamu segera pulang !! tanggal 4 kan kamu ada on air ! “ suaraku dengan sedikit tangisan dan sindiran.
“ aka .. bukannya aku … “
“ AKU TIDAK MAU DENGAR !! “ teriakku.
“ baik, aku pulang .. sayonara ! “
SAYONARA !!!???
SAYONARA APA MAKSDUNYA !!????
SAYONARA UNTUK APAA ???
AKU BENCIII~~~~~~~~~~~~~~~~~~ !!!!!!!!
@@@@@@@@@@@@@@@@@@@@
3 Juli 2008
Selamat pagi ..
Pagi yang keruh dan menyakitkan akan dimulai hari ini. Mataku yang seperti mata kodok ini menatap jam dinding. Tepat pukul 6 pagi. Aku hanya meminum susu tanpa memakan roti bakar buatan Shino. Tidak nafsu. Bekal pun aku tinggal.
Hari ini rambutku tak kuikat seperti biasa. Terurai agak berantakan. aku juga tidak mengenakan jam tangan seperti biasa, karna ku tidak mau melihat waktu yang trus berjalan menuju hari esok. Hp pun tidak ku aktifkan. ..
Sampainya diskolah, aku tak menuju kelas 2-A, kelas tora dan hiroto. Aku langsung menuju kelasku dan duduk termenung. Apa yang harus aku lakukan hari ini. Tujuanku ke sekolah hari ini, hanya ingin melihat dy! Walaupun benci !
Ketika aku tengah memandangi langit, shin datang bersama sher menghampiriku. Aku hanya menoleh dan kembali melihat langit.
“ aka ! “ panggil shin.
Aku diam saja. Sama sekali tak kuhiraukan mereka berdua. Aku ingin tenang untuk hari ini, agar esok aku bisa menerima semua yg terjadi.
“ AKA !! LO EMANG EGOIS !! “ . Bentakan sher memecahkan kesunyian kelas pagi itu.
AKU ? EGOIS katanyaaaa ????
Kini aku tatap mereka berdua yg berdiri tepat di depan mejaku. Sher bertolak pinggang, sedangkan shin memegang lengan sher menyuruhnya tenang.
Sher. sahabatku. Wajahnya berbeda seperti biasanya. Kali ini ia benar2 marah. Mukanya memerah. Nafasnya tak teratur. Ia pun kembali membentakku.
“ kami gak menyangka kamu se egois ini. Selama ini kami fikir kamu bisa mengerti keadaan anak arisu yang lagi kebanjiran job! Ternyata kamu hanya mementingkan perasaan mu sendiri tanpa mau mengetahui perasaan hiroto kepadamu !! kamu fikir hiroto tenang2 saja!! Selama mereka berlatih, hiroto selalu melakukan kesalahan. Ia tidak konsen karna ia memikirkanmu terus !! semakin dekat hari menuju hari H, ia semakin tidak bisa memetikan gitarnya seperti biasa !! SUNGGUH !! LO EGOIS !! “
Sher benar2 memojokkanku !!!!!
Tentu aku tak diam, tak kucerna sedikitpun aka yang dikatakan sher ..
“ OYA ! apa ini egois ! aku tidak menuntut apapun dari dy ! tak masuk akal ia tak menceritakan semua ini kepadaku dan membiarkan aku tau dari kalian. Ditambah lagi .. teryata tanggal 4 itu bukanlah sesuatu yang SPESIAL !! karna aku akan menghabiskan waktu tanggal 4 sendiri ! apa itu egois ?? kalau kalian jadi aku, aku yakin kalian juga sama seprtiku ! kalian tidak mengerti karna kalian tidak merasakan ini ! aku ingin menghabiskan tanggal 4 dengannya. Apah itu egois ?? coba kalan cerna dan kalian fikirkan posisiku ! aku mengalah, kalau ternyata ia sibuk, yasudah ! lbh baik ia focus di pekerjaannya dan … “
Omonganku terhenti. Ku lihat sosoknya berdiri di depan pintu kelasku. Ia .. ia mendengar dengan jelas ucapanku barusan. Ia menunduk. Astaga ! air mataku menetes, aku tak mau lihat ia dulu !
Shin dan sher menengok dan trnyta mereka baru menyadri bahwa hiroto mendengar perseteruan kami.
“ aka .. biar aku .. “ Hiroto datang mengahampiriku.
“ ah ! “
Tidak ! aku sedang tidak mau mendengar penjelasannya. Aku terobos ia dan aku berlari menuju atap sekolah.
Suasana lebih tenang. Aku menangis sndiri dsitu. Aku dapat mendengar jelas isak tangisku yang sangat dalam. Menyesali semua yang terjadi. Sunggu aku merasa bodoh. Aku takut, takut ia akan benar2 mengakhiri hubungan kami. Aku tidak mau ! tapi aku benci !!
“ aka .. “ --- Hiroto ..
“ bukannya aku tak mau bilang ke kamu, dan bukannya aku menunggu sampai kamu tahu hal ini dari sher atau shin, tapi .. aku sama sekal tidak bisa melihat kamu menangis. Aku sudah terbayang apabila aku katakan soal on air itu, kamu akan kalut seperti ini. Aku jadi bimbang, aku sedang mencari kata2 tepat untung kengatakannya kepadamu. Tak kusangka ternyata sher dan shin sudah menjelaskannya lebih dulu. Soal besok .. aku akan mengganti semua waktu yang kupakai untuk on air.. aku janji ! “
Penjelasannya menggetarkan hatiku.
Tuhan !
Apa ini yang dinamakan cinta .. setelah ia katakan itu, seakan2 semua dosa dalam dirinya kumaafkan. Dia tak mau melhatku menangis. Tapi aku dengan bodoh marah kepadanya.
“ tidak ! tidak papa kau on air esok .. “, seru ku.
Suasana tenang atap sekolah membuat ku berfikir. Aku benar2 egois kemarin. Hiroto .. kekasih mu .. bodoh sekali ..
Ternyata ia mengerti sekali akan aku, tapi .. aku yang bodoh ini .. ku hapus air mata yang ada di pipi ku dan berdiri. Kini ia tepat dibelakangku. Kuberanikan diri untuk melihat wajahnya.
Ketika aku berbalik badan, ia tengah menunduk dalam dengan wajah agak merah. Menangis ??? tidak mungkin !! aku berlari ke arahnya dan ku peluk ia dengan erat. Erat ! sangat erat ! tak akan kulepas !! tangisanku ku lepas kembali. Hiroto pun membalas pelukanku lebih erat. Hangat. Jiwa dan raga ku hangat disisinya.
“ maafkan pacarmu yang bodoh ini “. Seru ku.
“ ya, maafkan juga pacarmu yang pengecut ini “. Jawabnya.
@@@@@@@@@@@
4 Juli 2008
“ Yokaze ga veil wo yurasu you ni. Hodoketa kami, yureta … “.
E ? hoooooaammh ..
Ada apa hiroto telfon jam segini ?
“ moshi moshi “
“moshi moshi akari, ngg .. omedeto .. kita sudah setahun !! “.
Mataku terperanjak ! segera kucari jam dinding, dan ternyata sekarang sekarang .. pukul .. 12.00 AM
Air mataku meleleh lagi ! bodoh !
“ akari masi dsana ? unu, maaf aku membangunkanmu jam segi .. “
“ AISHITERU – TOTTEMO AISHITERU ! “
Aku .. aku benar2 mencintainya.. sangat ! sangat mencintainya ..
“ akari .. words cant explain how big my love to you ! kata2 aishiteru saja menurutku tak bisa membayar besarnya cintaku kepadamu,jadi aku mohon! Tetaplah bersamaku .. apa pun yang terjadi .. “
Air mataku makin meleleh dibuatnya. Aku sangat menyesali kebodohanku yang kemarin. Mengapa begitu gampangnya aku kalut seperti itu .. sampai membuatnya panic dan bimbang. Untung saja hiroto yang kumiliki dpt mengerti aku^^.
“ maaf ya, kemarin aku sangat bodoh! Aku dimakan keegoisan. Hhee .. tapi ternyata aku memiliki seorang pacar yang mengerti aku “, seru ku kepadanya.
“ aku tidak akan memaafkanmu! “.
“ e ?”
“ karna, kau telah membuatku menemukan satu jawaban .. “, seru nya.
“ jawaban ?? memangnya aku memberikan teka teki ! “
“ ya. Jawaban bahwa ternyata kau memang sangat mencintaiku “.
“ kata2 mu yang barusan .. juga adalah sebuah jawaban untukku~! “.
Memang, kalimatnya yang barusan adalah kalimat yang sama sekali tak dapat aku sangka. Kutemukan jawaban dari sebuah jawaban. Tuh kan , aku meleleh lagi~! Begitu juga air mata ku .. yang kembali meleleh.
“ ngomong2, tadi bhs inggrismu bagus lho .. “ ledekku.
“ kau baru tahu kalo pacarmu itu pintar .. hhaa .. “.
“ iya, sangat pintar, sampai nilai bahasa inggrismu sebesar nomor sepatuku .. 37~“. Air mata yang menetes kini bercampur tawa dan senyuman.
“ oya ! lihat saja ulangan besok aku akan mendapatkan nilai sebesar cintaku kepadamu ! “, candanya.
“ memangnya adaaa~~~~?? “.
“ yup ! 47 ! “
“ jelek sekali~~~~!! Ternyata cintamu kepadaku hanya kau hargai 47 yaaa ?? “.
“ 4 juli .. “
“ bakaaaaaaaaaaaaaaaaaaa~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~!!!!! “.
Pembicaraan malam itu .. sungguh melegakan semua perasaanku. Akhirnya kami menutup telfon jam 4 pagi. Kami sama2 mengantuk ternyata. Mungkin besok aku akan lebih terlambat darinya.
Paginya ..
“ uppss !!! tela--------------tt !! baka baka sudah jam 8 !! “.
Sangat telat. Aku segera mandi dan tak sempat menyantap sarapan pagi itu. Perutku keruyukan sebenarnya. Tapi , aku sudah sangat terlambat. Segera aku berlari menuju sekolah.
Tak jauh dari gerbang sekolah, aku melihat seorang anak laki-laki berdiri sambil memasukkan tangannya ke kantong. Sepertinya sedang menunggu. Ku fikir, bodoh sekali ia masi menunggu, padahal ini sudah sangat telat.
Makin ku dekati gerbang sekolah, ternyata orang bodoh itu adalah ..
“ hiroto !! “.
“ aka, akhirnya kau datang juga, aku fikir kamu akan lebih terlambat lagi”, serunya dengan santai.
“ bodoh! Kamu ngapain dsini ?? udah tau terlambat malah dsini .. “. Seruku seraya menarik tangannya untuk segera lari ke kelas.
“ ya nunggu kamu lah,aku yakin pasti kamu bakal terlambat. Kita kan baru selesai ngobrol jam 4 pagi ”.
Ia terlambat demi menunggu ku datang. Aku benar2 menyesali kelakukanku yang kemarin itu. Dan ku temukan jawaban itu untuk yang ke sekian kalinya.
“ yank, kaos kakinya turun sebelah tuh ! “ tunjuk hiroto ke kaus kaki ku. “Hhaa, ya benar,longgar sebelah. Sepertinya aku salah mengambil pasangannya” seruku bodoh. Dan begitu ku lihat kaki hiroto .. “celana kamu tuh kebiasaan, dgulung sebelah ! “, ia hanya mengangguk. “ kerenkan ? “. Hhaaa XDDD~~
Ia pun menarik tangannku dan kami segera berlari ke kelas sambil bergandengan tangan. Dengan kaus kaki yang longgar sebelah dan celana yang dgulung sebelah. Berentet pertanyaan yang terucap dari mulutku berhari hari, kutemukan jawaban itu hanya dalam sekejap.
Terima Kasih Tuhan.
Hari ini, tanggal 4 bulan juli tahun 2008 pukul 10 malam sekian.
Dear diary.
@@@@@@@@@@
4 comments:
tanggung jwab lo karr....
GW NANGIS NEHH!!!!
KASIAN PON-NYAAA~~~
tp gpp lah. pon doang ini. untungnya bukan gw...
karr?? mxd lo saga klo bikin lagu berbanding trbalik ma hiroto ma tora gimana??
emg dy klo nulis lagu posisinya kaki di kepala, kepala di kaki?
jangan" nulisnya jg gk pke tangan lagi..zett zett..
akaaaa T.T sediihh bgt fanficnyaa T.T
hikz hikz.
sroooooooottt
*ngelap ingus dibaju saga*
Post a Comment